
Studio Lokal, Reputasi Internasional
Jakarta – Dunia tatoo Indonesia makin berkembang. Studio profesional bermunculan, menghadirkan karya seni yang tak hanya indah tapi juga bermakna. Salah satu yang menonjol adalah Black Ink Legacy, yang kini jadi tujuan utama para pecinta tatoo, termasuk selebriti dan wisatawan asing.
Didirikan oleh Seniman Ternama
Studio ini didirikan oleh Rico ‘Needlehand’ Pratama pada tahun 2015. Ia dikenal dengan gaya realistis dan teknik fine line yang presisi. Banyak orang memilih Black Ink Legacy karena hasilnya detail dan punya nilai seni tinggi.
Fokus pada Kebersihan dan Kenyamanan
Berlokasi di Kemang, Jakarta Selatan, studio ini mengutamakan kebersihan. Semua alat disterilkan dengan autoclave, dan tinta hanya dipakai satu kali. Pelanggan merasa aman karena prosedur ketat yang diterapkan setiap hari.
Tatoo yang Penuh Cerita
“Setiap tatoo punya kisah,” kata Rico. Menurutnya, klien datang dari berbagai latar belakang. Ada musisi, atlet, hingga pengusaha muda. Mereka ingin menuangkan makna hidup dalam bentuk gambar permanen di kulit.
Prestasi di Ajang Internasional
Black Ink Legacy tak hanya populer di dalam negeri. Studio ini pernah ikut Singapore Tattoo Expo dan Bangkok Tattoo Convention. Karyanya bahkan meraih penghargaan di kategori “Best Black & Grey”.
Instagram Jadi Etalase Digital
Media sosial ikut mendorong popularitas studio ini. Akun Instagram mereka punya lebih dari 500 ribu pengikut. Di sana, mereka membagikan proses kerja, hasil akhir, dan testimoni dari pelanggan.
Mendidik Seniman Tatoo Baru
Studio ini juga rutin mengadakan workshop. Banyak calon seniman belajar teknik dasar dan etika kerja dari tim Rico. Tujuannya adalah membangun komunitas tatoo yang profesional dan dihargai secara luas.
Seni yang Abadi di Atas Kulit
Kini, Black Ink Legacy dikenal sebagai salah satu studio tatoo terbaik di Asia Tenggara. Mereka tidak hanya menggambar, tapi juga menciptakan warisan seni yang akan bertahan seumur hidup di tubuh manusia.
